Dalam menuntut ilmu, manusia terbagi menjadi tiga golongan:
1- Orang yang mencari ilmu dengan tujuan untuk dijadikan bekal akhirat. Yang dicari hanyalah keridhoan Allah SWT. Manusia yang demikian ni termasuk golongan yang beruntung dan selamat dari adzab Allah SWT.
2- Orang yang menuntut ilmu dengan tujuan duniawi seperti ingin menjadi mulia, memiliki kedudukan, menjadi kuat, dan mendapatkan harta dengan ilmunya. Ia mengetahui bahwa perbuatanya itu keliru, mengakui kelemahan hatinya, dan menyadari bahwa tujuannya dalam mencari ilmu sangat hina. Manusia yang seperti ini tergolong manusia yang berada dalam resiko. Jika ajalnya datang sebelum ia bertaubat maka ia meninggal dalam keadaan yang buruk(suul khatimah).
3- Orang yang telah dikuasai setan. Dia menjadikan ilmu sebagai alat memperbanyak harta dan berbangga-bangga. Dengan ilmunya, ia menghalalkan segala cara demi mendapatkan harta duniawi dan kedudukan. Meskipun demikian hatinya sama sekali tidak merasa bersalah, bahkan ia menganggap dirinya memiliki kedudukan istimewa di sisi Allah SWT. Dia juga meniru penampilan dan cara bicara para ulama. Manusia yang seperti ini adalah manusia yang bodoh dan akan binasa. Tidak ada harapan ia akan bertaubat karena dia menyangka dirinya termasuk orang yang berbuat baik dan mengamalkan ilmunya.
( Maraqil-ubudiyyah. hal.12-14)
Wallahu a’lam.
sumber: forsansalaf.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar